Air
Terjun Oenesu memiliki ketinggian sekitar 10 m dengan 4 tingkatan. Airnya
meluncur dari air terjun pertama hingga ke air terjun berikutnya. Di sela-sela
air terjun terdapat kubangan air berupa kolam alami. Air yang mengalir
ini banyak mengandung kapur. Saat musim hujan, curuhan dan volume air Oenesu
begitu melimpah. Kendati begitu airnya tetap jernih. Sementara ketika musim
panas, airnya tak pernah kering meski tak sebanyak saat musim hujan. Namun
airnya terlihat lebih jernih.
Lokasi
Terletak di Desa Oenesu,
Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, Propinsi Nusa Tenggara Timur. Peta
dan Koordinat GPS: 10° 15'
56.77" S 123° 34' 0.92" E
Aksesbilitas
Berjarak 17 km ke arah bara dari kota Kupang dan dapat dijangkau dengan transportasi umum atau pribadi. Untuk menuju ke Oenesu bisa ditempuh dengan melewati jalur 40. Kondisi jalan menuju ke sana sudah beraspal mulus. Hanya beberapa kilometer yang pada cabang masuk air terjun yang jalannya sedikit rusak, namun demikian masih dapat dijangkau. Pada musim hujan sekalipun obyek ini masih tetap dapat dijangkau dengan mudah, karena jalannya tidak berlumpur atau becek. Semua kendaraan dapat langsung berhenti persis di samping lokasi air terjun. Bagi yang menggunakan kendaraan umum, bisa menyewa mobil travel dari kota Kupang sekitar Rp 500.000 per hari.
Berjarak 17 km ke arah bara dari kota Kupang dan dapat dijangkau dengan transportasi umum atau pribadi. Untuk menuju ke Oenesu bisa ditempuh dengan melewati jalur 40. Kondisi jalan menuju ke sana sudah beraspal mulus. Hanya beberapa kilometer yang pada cabang masuk air terjun yang jalannya sedikit rusak, namun demikian masih dapat dijangkau. Pada musim hujan sekalipun obyek ini masih tetap dapat dijangkau dengan mudah, karena jalannya tidak berlumpur atau becek. Semua kendaraan dapat langsung berhenti persis di samping lokasi air terjun. Bagi yang menggunakan kendaraan umum, bisa menyewa mobil travel dari kota Kupang sekitar Rp 500.000 per hari.
Sampai di lokasi, ada dua jalur
yang dapat dipakai untuk turun menuju dasarair terjun. Untuk jalur pertama,
di sebelah kiri lokasi terdapat jalan menurun yang cukup terjal yang nantinya
menuju ke sebuah jembatan jauh di bawah air terjun utama. Dari jembatan
ini dapat terlihat beberapa tingkat air terjun. Sedangkan jalur kedua
melalui jembatan kayu yang cukup mengkhawatirkan karena banyak kayu tidak
terpasang menutup ruasnya. Selanjutnya menuruni anak tangga yang cukup
curam hingga tiba di dasar air terjun.
Tiket dan Parkir
Tiket masuk adalah Rp 1.500 untuk
orang dewasa, Rp 1.000 untuk anak kecil. Sedangkan parkir kendaraan roda
empat adalah Rp 2.000 dan roda dua adalah Rp1.000.
Fasilitas dan Akomodasi
Obyek ini telah dilengkapi dengan
sarana seperti lopo, rumah makan, MCK, jalan setapak dengan tangga turun yang
sudah di semen dan tempat parkir. Juga beberapa gazebo untuk melepaskan lelah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar